Langsa - Akhir pekan merupakan momen yang sangat ditunggu-tunggu bagi para keluarga yang biasanya menghabiskan waktu libur. Maupun bareng teman-teman yang ingin berwisata, seperti destinasi wisata Hutan Kota Langsa Desa Paya Bujok Seuleumak, Langsa, Aceh.
Dari pantauan tim JMA, destinasi wisata Hutan Kota Langsa itu tampak dipenuhi pengunjung yang merupakan wisatawan lokal maupun dari luar daerah, yang datang ke wisata tersebut terdiri dari keluarga, maupun anak muda.
Hutan Kota itu pun terdapat sebuah kolam buatan dengan air yang tenang dan jernih. Sehingga, wisatawan lokal maupun dari luar daerah sangat tertarik dengan pemandangan wisata Hutan Kota tersebut. Apalagi disediakan sepeda Air atau Fiberglass.
Tak hanya itu, ketika sore hari wisatawan dapat menyaksikan pemandangan sunrise atau matahari terbenam, sabana hingga kawahnya yang mempesona. Biasanya ketika ada pemandangan sunrise wisatawan melakukan aktivitas berfoto-foto.
Keunikan dari hutan Kota itu sendiri di sisi lain terletak pada pertengahan Kota Langsa, Provinsi Aceh. Selain dapat menikmati suasana tenang, wisatawan dapat melihat berbagai jenis hewan yang lindungi seperti Rusa, Buaya, Burung Kakak Tua, dan berbagai hewan yang dilindungi lainnya.
Penawaran tiket bagi wisatawan jika ingin menaiki sepeda air Fiberglass terbilang cukup terjangkau dengan tarif mulai Rp10 ribu per orang berdurasi 30 menit dengan 4 orang. Wisatanya juga bisa mencoba berbagai wahana lainnya, seperti banana boat, jetski, dan kapal private.
Salah seorang pemerhati sosial di Kota Langsa, Mustafa mengatakan, destinasi wisata hutan kota ini juga menjadi primadona bagi warga lokal. Dari segi kelengkapan terbilang luar biasa.
“Luar biasa keindahan destinasi wisata hutan kota ini, menjadi primadona warga lokal dan warga dari luar daerah, sebab tidak lama memasuki bulan Ramadhan,” kata Mustafa, saat berwisata kepada jurnalmediaaceh.com Sabtu, (18/3/23).
Terpisah, Direktur PT Pelabuhan Kuala Langsa M Nur, mengatakan destinasi wisata hutan kota yang terletak di lumbung nya Kota Langsa ini, setiap harinya di penuhi para wisatawan. Cocok dijadikan sebagai tempat refresing.
“Ada banyak aktivitas yang bisa dilakukan wisatawan, antara lain berkeliling danau menggunakan perahu getek, berfoto-foto, hingga piknik. Pengunjung pada akhir seharinya capai ribuan,” kata M Nur. (Izr)
Posting Komentar