Mereka yakni Darmawati (42), dan anaknya Siti Nurziana (20), warga Desa
Tanjung Tok Blang, Kecamatan Julok, Kabupaten Aceh Timur.
Kapolsek Simpang Ulim Iptu Syamsul Bahri, mengatakan aksi Jambret yang
saat ini masih dalam buruan anggota kepolisian itu dengan menarik tas lalu
menendang kedua korban hingga terjatuh.
“Pada saat itu korban melintas dijalan yang sangat sepi pada jam-jam
tertentu, yaitu di Jalan Medan Banda Aceh, Kecamatan Simpang Ulim,” kata Iptu
Syamsul, kepada jurnalmediaceh.com.
Iptu Syamsul Bahri menceritakan awal muda kejadian itu yang diperoleh
dari pengakuan korban, keduanya hendak pulang kerumahnya usai dari Aceh Utara.
Saat melintas di jalan tersebut sempat melihat dua orang tengah mengikuti
korban.
“Mereka menggunakan sepeda motor Honda Vario berwarna putih, tiba-tiba
memepet korban dan seketika sudah berdekatan langsung merampas tas korban dan
menendang sehingga korban terjatuh,” tandas Iptu Syamsul.
Dikatakan, pelaku jambret membawa kabur uang dengan jumlah Rp 1.000.000
rupiah, ponsel Oppo A16, STNK, KTP, dan ATM korban yang mana saat itu berada di
dalam tas.
“Melihat keduanya terbaring di jalan, warga sekitar yang melihat
langsung membantu korban dan dibawa ke Puskesmas setempat,” pungkasnya.
Sementara pelaku tindak
pidana pencurian dengan kekerasan (jambret) tengah dalam proses penyidikan oleh
pihak kepolisian.
Penulis : Ilham Pranata
Editor : Aulia Ramadhan
Posting Komentar